Pengertian Setia Kawan Dalam Islam – Dalam kehidupan sosial begitu banyak akhlak terpuji yang bisa kita terapkan, salah satunya ialah setia kawan. Di kehidupan sehari-hari kita sangat akrab dengan istilah kesetiakawanan bahkan dalam kondisi apa pun kesetiakawanan harus kita wujudkan. Apalagi jika kita melihat saudara, kerabat, teman terkena bencana atau musibah.
Setia kawan merupakan sikap kooperatif dengan teman, menunjukkan rasa empati, sikap toleran serta menghargai kelebihan orang lain. Setia kawan di definisikan sebagai rasa keteguhan hati yang kuat dalam pertemanan yang di tunjukkan dengan sikap selalu ada dalam keadaan apapun. Tidak menghianati teman, Ikhlas dan tidak mengharapkan imbalan apapun dalam berteman, mau menerima kelebihan dan kekurangan teman, saling jujur, memperbaiki diri, saling menyayangi, tidak meninggalkan kawan yang terpuruk, mau memaafkan kesalahannya, membantu, mengingatkan jika melakukan kesalahan dan sebagainya.
Pengertian Setia Kawan Dalam Islam
Setia kawan dalam islam adalah perasaan bersatu, sependapat dan sepenanggungan dalam satu ikatan persahabatan. Dalam Islam setia kawan disebut juga dengan Ukhuwah Islamiyah yang artinya persaudaraan sesama muslim.
Baca juga: Berbakti Kepada Kedua Orang Tua Dalam Islam
Sebagai seorang muslim haruslah tergerak hati kita untuk membantu saudara-saudara kita apa bila terkena musibah. Hal ini banyak di ajaran agama kita dalam hadist-hadist yang diajarkan oleh Rasulullah Saw, tentang kehidupan sesama umat Islam. Bahkan Nabi mengumpamakan sesama muslim dengan muslim yang lain bagaikan satu tubuh. Apabila satu anggota tubuh itu sakit maka seluruh anggota tubuh yang lain ikut merasakannya.
Diumpamakan juga oleh Nabi antara sesama umat Islam seperti sebuah lembah atau bangunan, sebagaimana sabda beliau:
اَلْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ عَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا
Artinya: Orang mukmin yang satu dengan yang lain adalah seperti bangunan yang saling menguatkan antara satu dengan yang lain.” (HR Bukhari dan Muslim)
Dalam hadist lain dijelaskan juga sebagai berikut:
مَثَلُ الْمُؤْمِنِيْنَ فِيْ تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَّاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهْرِ وَالْحُمَى
Artinya: Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal berkasih sayang dan saling mencintai seperti satu tubuh, apabila salah satu anggota tubuh kita itu sakit, maka seluruh anggota tubuh yang lain ikut merasakan sakit dengan tidak dapat tidur dan menderita panas.” (HR Bukhari dan Muslim dari Nu’man bin Basyir ra)
Baca juga: Sebab dan Cara Menghormati Guru Dalam Islam
Demikianlah mengenai pengertian setia kawan dalam Islam beserta hadist nya. Semoga apa yang diuraikan tentang setia kawan diatas bisa bermanfaat.